Translate

Thursday, July 31, 2014

BUDIDAYA KENCUR PENAMBAH PENGHASILAN

KENCUR atau bahasa saya di sebut cikur dalam bahasa sunda.
Nama Daerah :
ceuku (Aceh), tekur (Gayo), kaciwer (Karo), cakue (Minangkabau), Cokur (lampung), kencur (jawa), cikur (Sunda), kencor (Madura), batako (Manado), watan (Minahsa), (Gorontalo), cakuru (Makasar), ceku (Bugis), cekuh (Bali), cekur (Sasak), sokus (Roti), Sukung (Timor), suha (Seram), assuli (Ambon), onegai (Buru), ukap (Irian).
Kencur sudah bukan tanaman yang aneh buat kita orang indonesia Khasiatnya Sebagai berikut :
  1. Influenza pada bayi
  2. Radang lambung
  3. Radang pada telinga anak-anak
  4. Masuk angin dan muntah-muntah
  5. Sakit kepala sebelah ( migrain)
  6. Batuk
  7. Sakit perut ketika diare
  8. Haid tidak lancar dan nyeri ketika haid
  9. Mata lelah
  10. Keseleo
  11. Tubuh sering lelah
  12. Tetanus
  13. Keracunan jamur
  14. Pegal linu
  15. Jerawat di wajah
  16. Asma
  17. Dll
CONTOH USAHA KECIL DARI KENCUR
Salah seorang petani  yang mengembangkan komoditas Kencur Gajah ini memaparkan, bahwa menanam dan mengembangkan kencur ini menjadi pilihannya karena harga cukup tinggi dan stabil di pasaran. Kisaran Rp 20.000/kg (Tahun 2010). Sementara dari bibit yang dia tanam sekira satu kwintal bisa panen menjadi 10 kali lipatnya (satu ton). Pemasarannya pun tidak sulit, karena pesaing untuk tanaman sejenis sangat jarang dan bandar sayuran dari pasar induk sekalipun sudah siap menampung.
Proyeksi dan kalkulasi keuntungan dari budidaya kencur gajah ini per 100 kg (1 kwintal) x Rp. 20.000 = Rp 2.000.000 ditambah biaya pupuk kombinasi antara pupuk kandang dan kimia Rp 1.000.000 serta biaya perawatan Rp 2.000.000. Jadi total modal yang diperlukan per 100 kg bibit adalah Rp 5.000.000.
Sementara hasil yang akan dipanen sekitar 1000 kg (1ton) x Rp 20.000, maka hasilnya Rp 20.000.000.

Jadi keuntungan bersih sekitar Rp 15.000.000. Itu dari bibit yang hanya 100kg, “coba kalau dari bibit 1 ton, kan jadi 10 ton, kali Rp. 20.000 jadi berapa coba?”
Disisi lain keuntungan dari budidaya kencur ini, adalah masa tanam sampai mulai tumbuh siung sekitar 2 bulan, bisa digunakan untuk tumpang sari dengan tanaman sayuran yang usia tanamnnya relatif singkat seperti bayam, kangkung atau kacang tanah. Sebelum tumbuh kencur, kita bisa 3-4 kali panen sayuran, dan tidak lagi ada biaya pupuk. Karena pupuknya bisa memanfaatkan kelebihan dari pupuk yang digunakan untuk kencur.
Kencur memiliki nama ilmiah yang disebut dengan Kaempferia galangal L. Tanaman kencur berasal dari Asia tropika kemudian menyebar ke seluruh penjuru dan akhirnya sampai ke Indonesia. Kencur mempunyai nama yang berbeda pada daerah-daerah di Indonesia.Kencur merupakan tanaman kecil yang hidup secara merumpun dan tumbuh mendatar hampir rata dengan permukaan tanah. Bila diperhatikan, tanaman ini tidak memiliki batang sama sekali, padahal kencur memiliki batang semu yang amat pendek. Kencur tidak dapat tumbuh tinggi, melainkan hanya menutup permukaan tanah. Tanaman kencur dapat tumbuh subur di tanah yang berwarna hitam dan berpasir. Daunnya cukup banyak dan berbentuk bulat melebar dengan ujung mengecil. Warna daunnya hijau gelap tampak segar dengan permukaan yang tebal serta mulus. Tulang daunnya jelas sekali. Daunnya cukup banyak, tumbuh dari batang dengan tangkai yang sangat pendek dan berwarna keputih-putihan. Bunga kencur berukuran kecil berwarna ungu keputih-putihan dan berbau harum. Bunga kencur tumbuh di scla-scla daun dan mudah gugur.

Rimpang kencur berwarna cokelat gelap dan tampak mengkilap. Bila dibelah akan kelihatan daging rimpang yang berwarna putih cerah. Kencur memiliki rimpang yang tumbuh secara bergerombol dan bercabang-cabang, kadang-kadang umbinya bisa muncul di permukaan tanah. Dalam satu kali tanam, kita mendapatkan rimpang dalam jumlah yang cukup banyak.

B. Budi Daya Tanaman Kencur
Daerah dataran rendah hingga kawasan pegunungan dapat ditanami kencur. Lahan terbuka maupun lahan yang ternaungi tidak menjadi masalah. Tanaman kencur akan bagus hasilnya bila ditaman di tanah yang gembur, subur, dan sedikit berpasir. Meskipun demikian, kencur cukup toleran terhadap tanah yang tidak terlalu subur. Bahkan, pada musim kemarau panjang kencur masih dapat bertahan hidup, namun tampak seperti mati suri. Pada musim kemarau, semua daunnya mengering, tetapi sebenarnya rimpang kencur masih dapat bertahan. Saat hujan atau air siraman datang, maka tunas akan muncul kembali.

1.    Pembenihan

Pembibitan kencur diambil dari rimpang yang sudah cukup tua, tetapi masih segar. Tetapi untuk tanaman skala kebun, sebaiknya rimpang disimpan dulu di gudang atau tempat yang agak gelap sampai mengeluarkan tunas. Dengan demikian, saat ditanam di lahan maka kencur akan tumbuh dengan mudah.
Penanaman sebaiknya dilakukan pada permukaan musim penghujan karena air hujan dapat membantu proses pertumbuhan tunas tanaman. Kencur dapat ditanam dalam pot atau di kebun yang cukup sinar matahari, tidak terlalu basah dan di tempat terbuka. Untuk bibit sebaiknya dipilih dari rimpang yang tumbuh paling ujung. Gunakan rimpang dari tanaman yang sudah cukup tua dan jangan dari tanaman yang masih muda. Diharapkan, dalam waktu 1-2    minggu rimpang sudah bertunas dan tumbuh karena awal pertumbuhan rimpang membutuhkan tingkat kelembaban yang cukup tinggi.

2.    Persiapan Lahan

Sebelum ditanami kencur, tanah harus diolah terlebih dahulu. Tujuannya agar tanah menjadi gembur. Lakukanlah pencangkulan sedalam 20-30 cm. Drainase diusahakan sebaik mungkin, agar tidak terjadi penggenangan air pada lahan. Oleh karena itu, perlu dibuat parit-parit pemisah petak. Ukuran petak dibuat teratur dengan lebar 2-3 m, sedangkan panjang petak disesuaikan dengan kondisi di lapangan.

3.    Jarak Tanam

Jarak tanam yang digunakan untuk penanaman kencur yang dipanen tua adalah 80 cm x 40 cm. Bibit kencur ditanam sedalam 5-7 cm dengan tunas menghadap ke atas, jangan terbalik, karena dapat memperlambat pertumbuhan.

4.    Pemupukan

Agar lahan kencur gembur dan subur perlu diberi pupuk kandang untuk memberikan hara organik serta untuk memperbaiki struktur tanah. Pupuk kandang atau pupuk organik diberikan saat melakukan pengolahan atau pencangkulan tanah. Pupuk dicampur dengan tanah secara merata agar dapat meresap dan memberikan hara yang diperlukan tanah selain untuk membuat struktur tanah yang lebih baik. Tambahkan pupuk buatan berupa Urea, TSP, dan KCL. Urea dan KCL diberikan sebanyak dua kali, separuh bagian diberikan pada saat tanam dan sisanya diberikan pada saat tanaman berumur 45 hari. Adapun semua takaran pemberian TSP diberikan pada saat penanaman. Pada tanah yang subur, dosis pupuk dapat lebih dikurangi.

5.    Pemeliharaan
Setelah tumbuh, tanaman kencur harus disiram pada saat tidak turun hujan, terutama saat tanaman masih muda. Penyiangan dilakukan satu bulan sekali. Rumput-rumput liar atau gulma yang mengganggu pertumbuhan tanaman harus dibersihkan dan dibuang. Penyiangan pertama dilakukan pada waktu tanaman berumur 2 3 minggu. Setelah itu, lakukanlah penyiangan 3-6 minggu sekali tergantung dari kondisi gulmanya. Jika gulmanya banyak sekali, inaka frekuensi penyiangan harus lebih sering dilakukan. Pencangkulan gulma boleh dilakukan di jalur yang jauh dari pokok tanaman. Tetapi, gulma yang ada dekat tanaman pokok sebaiknya dibersihkan dengan cara hati-hati sehingga tidak melukai tanaman, apalagi merusak rimpang yang nantinya akan dipanen.

6.    Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman

Hama yang kebanyakan sering mengganggu tanaman kencur adalah ulat pemakan daun. Ulat Karana diocles dan Udas pesfolus sering menyerang tanaman kencur dengan menggerogoti daun. Jika serangannya masih sedikit, ulat ini dapat dibasmi dengan cara manual, yaitu ditangkap dan dibunuh. Jika serangannya berat, pemberantasannya harus dengan insektisida seperti menggunakan Nogos 50 EC. Gunakan insektisida tersebut sesuai dengan takaran dan petunjuk seperti yang tertulis pada kemasannya.

7.    Panen

Saat musim kemarau, waktu itulah tanaman kencur akan mati suri, tanaman kencur sudah dapat dipanen. Bongkarlah keseluruhan tanaman dan bersihkanlah rimpang dari tanah atau kotoran lain yang melekat. Selanjutnya, rimpang kencur sudah siap untuk dijual dalam bentuk segar.

8.    Pascapanen

Kencur dapat digunakan untuk obat dalam bentuk simplisia. Simplisia kencur (Kaempferia rhizome) ini mudah dibuat. Caranya, rimpang kencur yang sudah dibersihkan dipotong-potong atau dirajang. Kemudian, potongan-potongan kencur ini ditaruh dalam wadah dan dijemur di tempat yang teduh agar kering. Dengan sistem pengeringan tak langsung ini diharapkan kadar minyak asiri simplisia tidak kurang dari 2,4%.

Friday, July 18, 2014

MENANAM BAWANG MERAH

Siapa yang tak tahu bawang ??? Bawang merupakan salah satu bahan rempah-rempah dapur atau juga bahan bumbu dapur.
Permintaan bawang merah terus mengalami peningkatan yang ironisnya tidak diikuti dengan ketersediaan pasokan yang memadai. Banyak faktor yang mempengaruhi kondisi ini, seperti sentra produksi bawang merah mengalami gagal panen dikarenakan serangan hama dan penyakit yang endemic, faktor iklim yang kurang mendukung dan sebagainya. Kelangkaan bawang merah di pasaran pun akan mengakibatkan lonjakan harga yang jauh dari jangkauan masyarakat. Oleh karena itu perlu adanya terobosan baru dalam pengembangan bawang merah untuk mengatasi kelangkaan ketersediaan bawang merah serta adanya fluktuasi harga di pasaran. Dengan mengintensifikasi lahan sempit di pekarangan rumah untuk berbudidaya bawang merah, diharapkan mampu menyediakan kebutuhan bawang merah skala rumah tangga. Berikut cara budidaya bawang merah menggunakan polibag :

1. Persiapan Media Tanam
Media tanam yang digunakan antara lain : campuran tanah, arang sekam, pupuk kandang/ kompos dengan perbandingan 1:1:1. Sedangkan pupuk SP-36 yang dibutuhkan sebanyak 3gr/polybag ditambah dengan furadan (satu sendok kecil). Semua bahan tersebut dicampur dan disiram dengan air lalu dibiarkan selama 1-2 hari. Polybag yang digunakan berukuran 30 cm x 40 cm.
2. Penanaman dan Pemupukan
Bibit bawang merah ditanam di polybag sebanyak 3 umbi per polibag dan diatur jaraknya sekitar 15 cm antar umbi. Umbi ditanam ke dalam media tanam sampai sebatas leher umbi. Pupuk susulan berupa pupuk NPK (16-16-16) sebanyak 1 gr/polybag diberikan setiap minggu sampai umur 6 minggu dengan cara dicor atau disiramkan di sekitar tanaman atau diberikan 2 kali pada umur 15 hts dan 30 hts (hari setelah tanam) dengan cara dibenamkan ke dalam tanah. Letakkan polybag di tempat yang terkena sinar matahari.
3. Pemeliharaan
Penyiraman pada musim kemarau dilakukan satu atau dua kali sehari pada pagi dan/atau sore tergantung keadaan di lapang. Tanaman bawang merah tidak tahan kekeringan namun juga tidak tahan terhadap genangan air. Apabila umbi sudah terlihat (sekitar umur 2 bulan) jangan terlalu banyak disiram agar umbi cepat tua/berisi. Pengendalian hama dan penyakit dengan menggunakan pestisida nabati.
4. Pemanenan
Ciri-ciri tanaman bawang yang siap dipanen andalah 80 persen daun rebah menguning dan leher batang kosong/gembos, umbi tersembul di permukaan tanah dan berwarna merah. Bawang merah dapat dipanen setelah umur tiga bulan (untuk konsumsi) dan untuk menjadi benih dapat dipanen setelah 100 hari. Pemanenan sebaiknya dilakukan pada keadaan tanah kering dan cuaca cerah untuk mencegah serangan penyakit busuk umbi pada saat penyimpanan. Bawang merah yang telah dipanen diikat pada batangnya dan dijemur sampai cukup kering di bawah sinar matahari.
Dengan mengoptimalkan pekarangan rumah diharapkan dapat mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap bawang merah yang ada di pasaran. Selain itu, meningkatkan nilai estetika rumah, pekarangan dan lingkungan sekitar akan semakin hijau, sehat dan indah. Selanjutnya, akan diulas mengenai cara membuat pestisida nabati untuk menanggulangi hama dan penyakit pada tanaman bawang merah.

MENANAM POHON MANGGA

Buah mangga adalah salah satu buah yang banyak digemari diIndonesia, buah ini bersifat musiman artinya sewaktu-waktu aja diakan berbuahnya.Buah mangga merupakan salah satu komoditi yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Buah yang satu ini memang memiliki pangsa pasar yang stabil sebab mangga memang dikonsumsi sebagai buah meja oleh masyarakat. Selain ditanam di pekarangan rumah warna, buah yang kabarnya berasal dari India ini juga banyak dibudidayakan dalam skala yang lebih besar. Di Indonesia sendiri, sentra budidaya mangga yang ada di Jawa antara lain di Purbolinggo, Cirebon, Indramayu dan masih banyal lagi wilayah lainnya.
Tanaman ini sangat menyukai musim kering yang ada di antara 3 bulan. Masa kering ini sendiri sangat diperlukan buah mangga sebelum dan pada saat ia berbunga. Apa bila ditanamai di wilayah basam maka mangga akan mendapatkan banyak serangan dan bunganya biasanya lebih banyak gugur. Tanah yang cocok untuk mangga tentu yang gembur dan sedikit berpasir. Jauh lebih baik lagi jika ia lempung dan seimbang kadar nitrogennya. Adapun derajat keasamannya antara 5,5 sampai 7,5. Apabila kurang dari 5,5 maka sebaiknya tanah terlebih dahulu dicampur dengan dolomite. Mangga sebaiknya ditanam di wilayah dataran rendah sampai menengah dengan kisaran tempat 0 sampai 500 meter di atas permukaan laut. Buah yang ditanam di dataran tinggi biasanya kurang berkualitas jika dibandingkan dengan yang ditanam di dataran rendah ke menangah.
Teknik Budidaya Mangga  
Tanaman Mangga bisa diperbanyak dengan :
  1. Dengan biji. Sebaiknya pilih biji dari tanaman yang kuat juga sehat. Biji mangga tersebut dikeringkan dan kemudian kulitnya dibuang. Setelah itu biji tersebut disemaikan di sebuah kotak dengan ukuran 100 x 50 x 20 Jarak tanam pada kotak persemaian adalah 10 sampai 20 cm. Biji tersebut ditanam dengan bagian perut mengarah ke bawah agar supaya akarnya tidak menjadi bengkok. Selama proses penyemaian biji tersebut, sebaiknya bbit tidak kekurangan air.
  2. Dengan cara Okulasi. Metode ini dianggap sebagai perbanyakan pohon mangga yang terbaik. Caranya dengan menempelkan tunas dari bagian batang yang buahnya cukup berkualitas ke bagian batang bawah dimana struktur batang akar juga batangnya kuat. Okulasi ini dilakukan sebaiknya di musim kemarau agar bagian yang ditempelkan tersebut tidak membusuk.
  3. Metode Cangkok. Batang yang hendak dicangkok sebaiknya memiliki ukuran diameter 2,5 cm dan merupakan tanaman yang telah berumur minimal 1 tahun. Adapun panjang sayatan cangkokan adalah 5 cm. Sayatan kemudian diberi pupuk kandang dan kemudian dibungkus plastik juga sabut kelapa.  
Cara memanamnya dengan menggunting polibag dan memasukkan tanaman beserta tanah dari polybag tersebut. Setelah masuk, timbun sekitar lubang tanam sehingga membentuk guludan. Selanjutnya tekan bagian sekitar batang dan sebaiknya dipasangi kayu penyangga agar tanaman tahan sampai akhirnya akarnya menyatu dengan medium tanam. Selanjutnya, pohon pelindung juga sebaiknya ditanam agar mangga tahan terhadap hembusan aingin. Biasanya yang digunakan oleh petani adalah pohon asam dan juga trembesi.
Beberapa cara agar pohon mangga cepat berbuah.

a. Pohon mangga menyukai tempat yang udara terbuka atau mengalir, jika tempat terlalu sempit atau terlalu banyak pohon yang saling berhimpitan, pohon mangga akan sulit untuk mengeluarkan bakalan kembang sebagai calon buah mangga.

b.Pohon mangga menyukai struktur kelembaban tanah yang sedang, sehingga tingkat kebasahan tanah harus diperhatikan, tanah yang terlalu banyak mengandung air cenderung merangsang tanaman untuk memproduksi daun. Jika tanah terlampau kering, biasanya bakalan kembang lebih mudah muncul namun jika kadar air dibiarkan terlalu sedikit maka pada saat kembang telah menjadi bakalan mangga maka akan mudah rontok. Pastikan saja kondisi kelembaban dengan tingkat sedang yaitu dengan pembuatan bedengan disekitar tanaman mangga, yang fungsinya untuk sanitasi air yang ada.
c.Pemupukan juga dapat dilakukan dengan memberikan unsur fosfor sebagai perangsang pembungaan dan kalium sebagai pengatur nutrisi sehingga bakalan buah tidak mudah rontok.

d.Perhatikan keseimbangan dahan daun. Dahan daun yang terlalu rapat akan menyulitkan sirkulasi udara dan pencahayaan yang masuk. Lakukan pemangkasan dahan yang sekirannya tidak berguna agar alur nutrisi yang dihasilkan oleh tanaman dapat difokuskan untuk produksi pembuahan.
Trik alami agar sering buahan:
Trik 1
Keluarkan Getah Pohon Mangga sebanyak-banyaknya dengan membuat Sayatan selebar 2cm melingkar pada batang pohon Mangga atau pohon buah lainnya, lakukan sayatan seperti kalau kita mau mencangkok, sehingga getahnya banyak yang keluar, Kupas batang pohon tersebut selebar 2-3 cm melingkar diatas permukaan tanah 5cm.

Mangga adalah buah musiman, jadi buat guratan melingkar pada batang pohon pada saat musim
Setelah itu disekitar pohon tersebut dibuatkan kubangan melingkar diameter 1 Meter untuk menampung air, setelah dua hari timbun sayatan tersebut dengan tanah setelah getah sudah banyak yang keluar. dan jangan lupa dipupuk juga dengan pupuk organik or unorganik (pupuk kimia/NPK) atau jenis lainnya yang untuk bunga/bakal buah, bisa ditanyakan pada toko yang jualan pupuk disekitar rumah anda.
Trik 2
Kira-kira
3-5cm dari permukaan tanah, batang utama dibor dengan diameter sebesar pensil,bor sampai tembus,kemudian diisi dengan kayu atau pensil kayu. atau sayatan bambu dibentuk bulat panjang.
Pada prinsipnya ini sama dengan membuat guratan tadi, tapi lebih effisien, karena cairan akan keluar dari tekanan akar yang lebih daripada guratan. Ini menstimulasi kembang / bunga.
 
Proses selanjutnya dalam budidaya mangga adalah langkah pemeliharaan. Pertama, lakukan penyiangan. Singkirkan rerumputan atau gulma agar tidak mengganggu tanaman. Selanjutnya lakukan penggemburan atau pembumbunan. Tanah yang padat dan tidak ditumbuhi rerumputan perlu digemburkan. Lakukan di awal musim penghujan. Apabila bibit dari cangkokan, sebaiknya penggemburan tidak dilakukan sangat dalam. Selanjutnya adalah dengan melakukan perempelan atau pemangkasan. Tujuannya untuk membentuk kanopi sehingga produksi mangga jauh lebih baik. Langkah berikutnya adalah pemupukan. Dua jenis pupuk yang digunakan adalah organik dan an-organik. Proses pemeliharaan selanjutnya adalah peningkatan kuantitas buah. Apabila tanaman mangga telah besar dan berbunga, agar lebih banyak bisa disemprotkan dengan polinatur maru atau juga serbuk sari dan ditambahkan dengan hormon giberelin. Dengan cara ini produksi buah bisa meningkat sampai 1,3%.

Proses pemeliharaan dalam budidaya mangga selanjutnya adalah penanggulangan hama juga penyakit. Adapun hama yang sering menyerang tanaman mangga adalah :

  1. Kepik mangga. Ia menyerang buah dan masuk ke dalam daging buahanya.
  2. Bubuk buah mangga.
  3. Bisul daun atau procontarinia matteiana.
  4. Lalat buah
  5. Wareng.
  6. Tungau.
  7. Codot
Sementara itu penyakit yang biasa menyerang mangga antara lain disebabkan oleh jamur Gloeosporium mangiferadan diplodia sp. Penyakit lainnya adalah cendawan jelaga yang disebabkan oleh virus meliola atau juga jamur bernama Capmodium mangiferum. Penyakit selanjutnya adalah bercak karet merah dan kudis buah.
Setelah semua serangkaian proses ini dijalankan, maka petani tinggal menunggu waktu panen buah. Mangga dari bibit cangkokan biasanya berbuah di umur 4 tahun, sementara itu dari okulasi di umur 5 sampai 6 tahun. Panen biasanya jatuh di bulan sepetember sampai oktober. tapi tergantung musimnya aja.
Begitu yang bisa diberikan mudah-mudahan bermanfa'at bagi kita. selamat mencoba.

Monday, July 14, 2014

TANAMAN PEPAYA AGAR CEPAT BERBUAH

Selamat siang saudara-saudaraku, tentunya semuanya dalam keadaan baik tidak kurang suatu apapun. Hari ini bertepatan dengan bulan suci Ramadhan saya sengaja tulis yang ringan dan mudah-mudah saja supaya enak dibaca.
Belakangan ini banyak sekali pertanyaan dari teman-teman yang masuk kealamat email saya : fatullahi@gmail.com yang menanyakan budidaya pepaya. berikut beberapa masukan dari saya disertai referensi lainnya.
 
Sebelumnya tentu kita harus mempersiapkan bibit yang bagus agar tanaman mampu berbuah maksimal. Tanaman pepaya biasa diperbanyak dengan biji, maka sebaiknya pilih benih pepaya dengan syarat berikut:

1. Diambil dari buah yang masak penuh di pohon

2. Dari tanaman induk yang bebas dari hama dan penyakit

3. Produksinya tinggi dan kualitas buahnya baik

4. Ukuran biji seragam

5. Biji diambil dari buah bagian ujung.

Biji diambil dari buahnya dengan cara memotong buah dengan pisau. Pemotongan dilakukan dengan hati-hati jangan sampai melukai biji. Kemudian biji dikeluarkan dari buahnya. Yang dipakai sebagai benih adalah biji-biji yang terdapat di ujung buah. Dalam 1 buah hanya diambil kira-kira 2/3 nya dan sisanya tidak dipakai. Biji-biji yang terdapat pada pangkal buah dekat tangkai buah biasanya daya kecambahnya lebih rendah dibanding yang di ujung buah. Hal ini karena pada bagian pangkal biasanya buah pepaya lebih kecil, sehingga pertumbuhan biji dalam buah juga kurang baik. Ini yang berpengaruh terhadap perkecambahan biji pepaya.

Biji-biji yang sudah dikeluarkan dari buahnya kemudian dicampur dengan abu dapur dan diangin-anginkan selama 3 hari. Setelah itu disimpan di tempat yang lembab sambil menunggu waktu penyemaian. Biji pepaya dapat ditanam langsung atau melalui pembibitan dahulu. Untuk mendapatkan bibit yang baik dan pertumbuhan tanaman yang baik, sebaiknya dilakukan pembibitan dahulu baru dipindah tanam di lapangan.

Sebagai tempat pembibitan digunakan kantong-kantong plastik (polybag). Kantong-kantong plastik diisi campuran tanah lapisan atas dan pupuk kandang atau kompos dengan perbandingan 1 : 1. Pupuk kandang atau kompos yang digunakan harus sudah masak, yaitu dengan jalan dikomposkan lebih dahulu. Pupuk kandang yang masih baru atau belum masak tidak baik untuk campuran media tanam, dan akibatnya dapat mematikan tanaman yang ditanam.

Setelah kantong plastik diisi media, kemudian dibuat lobang-lobang kecil pada kantong plastik untuk saluran pembuangan air siraman yang tidak dapat dimanfaatkan bibit. Air yang berlebihan di dalam kantong plastik justru dapat menghambat pertumbuhan bibit pepaya. Kemudian biji pepaya ditanam pada kantong plastik, 1 kantong plastik ditanami 1 biji.

Selama di pembibitan bibit pepaya harus selalu mendapat air yang cukup. Oleh karena itu perlu dilakukan penyiraman paling tidak sehari sekali. Pada umur 1 bulan bibit pepaya diberi pupuk. Pupuk yang digunakan adalah urea dengan dosis 1 gram tiap bibit. Bibit sebaiknya diletakkan di tempat yang teduh, karena bibit belum tahan terhadap sinar matahari yang terik. Pada umur 2 bulan bibit pepaya dapat dipindah tanam di lapangan.
 
Bibit yang sudah siap tanam diambil dari kantong plastik dengan cara merobek kantong plastik. Usahakan tanah di dalam kantong plastik masih tetap menempel di akar bibit. Hal ini dimaksudkan supaya tidak terjadi stagnasi pertumbuhan tanaman, yaitu tanaman berhenti tumbuh beberapa waktu karena harus beradaptasi dengan tanah yang baru. Sebelun penanaman sebaiknya dilakukan seleksi bibit. Bibit yang pertumbuhannya kurang baik, bengkok, atau terserang hama penyakit sebaiknya tidak perlu ditanam. 
 
Jarak Tanam Jarak tanam yang baik untuk setiap pohon dengan pohon yang lainnya maka menurut penyelidikan dan pengalaman para petani pepaya yang telah berhasil adalah sekitar 2,5 - 3 meter. Biasanya kalau sampai ada petani papaya yang menanamnya dengan jarak tanam lebih dari 4 meter, karena diantaranya jarak-jarak itu akan ditanami tanaman lain. Ukuran Lohang Lobang ukuran yang normal biasanya adalah : 0,50 x 0,50 x 0,50 meter. Kalau saja kita menanam pepaya dalam tanah yang berjenis latosol, maka caranya memberi pupuk adalah sebagai berikut: untuk pupuk kandang memerlukan 2 kaleng buat setiap lobang jadi setiap hektarnya membutuhkan pupuk kurang lebih 30 ton. Sedangkan pupuk buatan 1 bulan setelah menanam memerlukan : 50 gram ZA 45 gram DS 20 gram ZK pupuk buatan selanjutnya akan kita berikan setiap tiga bulan sekali adapun ukuran pemberiannya adalah sebagai berikut: 130 gram ZA atau sama dengan 65 gram Urea. 90 gram DS atau sama dengan 180 gram superfosfat. - See more at: http://tutorialbudidaya.blogspot.com/2014/01/cara-menanam-pohon-pepaya-yang-benar.html#sthash.bJb3Dv1I.dpuf

Sumber Artikel: http://tutorialbudidaya.blogspot.com/2014/01/cara-menanam-pohon-pepaya-yang-benar.html
Jarak Tanam Jarak tanam yang baik untuk setiap pohon dengan pohon yang lainnya maka menurut penyelidikan dan pengalaman para petani pepaya yang telah berhasil adalah sekitar 2,5 - 3 meter. Biasanya kalau sampai ada petani papaya yang menanamnya dengan jarak tanam lebih dari 4 meter, karena diantaranya jarak-jarak itu akan ditanami tanaman lain. Ukuran Lohang Lobang ukuran yang normal biasanya adalah : 0,50 x 0,50 x 0,50 meter. Kalau saja kita menanam pepaya dalam tanah yang berjenis latosol, maka caranya memberi pupuk adalah sebagai berikut: untuk pupuk kandang memerlukan 2 kaleng buat setiap lobang jadi setiap hektarnya membutuhkan pupuk kurang lebih 30 ton. Sedangkan pupuk buatan 1 bulan setelah menanam memerlukan : 50 gram ZA 45 gram DS 20 gram ZK pupuk buatan selanjutnya akan kita berikan setiap tiga bulan sekali adapun ukuran pemberiannya adalah sebagai berikut: 130 gram ZA atau sama dengan 65 gram Urea. 90 gram DS atau sama dengan 180 gram superfosfat. 

1. Setelah bibit pepaya yang kita tanam berusia sekitar 1 bulan atau ketinggian 40-50 cm, potong pupusnya agar tumbuh beberapa tunas di batang bawah.

2. Tunggu sekitar 10 hari tunas baru akan bermuculan. Setelah itu batang pohon pepaya dipotong lagi sekitar 15 cm dari tanah atau dari tunas ke-3 / ke-5. Agar bekas potongan tidak membusuk sebaiknya dibungkus plastik.

3. Seminggu setelahnya mulai dilakukan seleksi tunas. Sisakan satu saja yang paling bagus.

4. Setelah itu lakukan perawatan terhadap pohon pepaya sebagaimana biasa. Insya Allah, dalam beberapa bulan ke depan bunga bakal buah pun mulai bermunculan.
 Hasil Dari Pemangkasan
Cara ini bisa dipakai untuk pepaya jenis apa saja.
* Pepaya Bangkok
* Pepaya California
* Pepaya Orange Lady
* Pepaya Red Leady
* Pepaya Hawai
Bagi penanam pepaya apa saja bisa diterapkan cara di atas.
syarat-syarat untuk mendapatkan pohon pepaya yang baik itu ialah : Kebun pepaya kita ini harus bebas dari rumput-rumput yang jahat. Tidak berada di dekat pohon-pohon lain yang tinggi dan rimbun, hingga pohon pepaya kita dapat kekurangan sinar matahari. Bebas dari semak-semak yang dapat mengganggu akar dalam mencari makanan. Kebun pepaya ini tidak boleh dikelilingi oleh pohon-pohon yang tinggi dan rindang, apalagi diberi pagar. Sebab bila sampai hal itu terjadi maka angin tak akan dapat dengan leluasa masuk ke luar kebun. Jadikanlah kebun itu hanya di tanami pepaya saja, atau katakanlah tanaman pepaya itu hanyalah merupakan mono kultur saja dalam kebun itu. Pembuangan air yang berupa got-got haruslah sudah dipersiapkan semenjak belum menanam pepaya itu sendiri. Lubang untuk menanam pohon pepaya harus cukup besar hingga dapat menampung rabuk organis yang cukup banyak, karena itu adalah menjadi rabuk dasar utamanya. - See more at: http://tutorialbudidaya.blogspot.com/2014/01/cara-menanam-pohon-pepaya-yang-benar.html#sthash.bJb3Dv1I.dpuf

Sumber Artikel: http://tutorialbudidaya.blogspot.com/2014/01/cara-menanam-pohon-pepaya-yang-benar.html

Friday, July 11, 2014

PEPAYA DAN KHASIATNYA

Sudah lama sekali saya tidak membuat posting diblog saya ini karena beberapa kesibukan, hari ini saya ada diIbukota negara yang saya cintai ini, pagi tadi saya sahur dan ketemu seorang dokter dan seorang ahli pengobatan tradisional. Beliau-beliua bercerita banyak mengenai kesehatan, kebetulan waktu itu saya mengambil buah untuk penutup makan sahur saya mereka spontan membicarakan manfa'at dari Pepaya untuk kesehatan. Berikut ada beberapa manfa'at yang bisa saya petik dari obrolan kita.
Tanaman pepaya dikenal sebagai tanaman multiguna, karena hampir seluruh bagian tanaman mulai dari akar hingga daun bermanfaat bagi manusia maupun hewan. Tanaman pepaya dapat dimanfaatkan sebagai makanan, minuman, obat yang mujarab, kecantikan maupun sebagai pakan ternak
Pepaya (Carica Papaya) merupakan buah yang sangat familiar bagi kita terutama orang Indonesia. Masyarakat Australia menyebutnya Paw paw .Buah ini memiliki 1001 manfaat yang sangat baik bagi kecantikan maupun kesehatan tubuh kita.

MANFAAT BUAH PEPAYA

1.Buah pepaya mengandung berbagai jenis enzim, vitamin dan mineral. Malah kandungan vitamin A-nya lebih banyak daripada wortel, dan vitamin C-nya lebih tinggi daripada jeruk. Kaya pula dengan vitamin B kompleks dan vitamin E.

2.Buah pepaya mengandung enzim papain. Enzim ini sangat aktif dan memiliki kemampuan mempercepat proses pencernaan protein. Enzim papain ini memiliki fungsi yang sangat banyak, seperti memecah protein menjadi arginin, dan memecah makanan menjadi berbagai macam protein atau asam amino sehingga dapat diserap oleh tubuh. Mencerna protein merupakan problem utama yang umumnya dihadapi banyak orang dalam pola makan sehari-hari. Tubuh mempunyai keterbatasan dalam mencerna protein yang disebabkan kurangnya pengeluaran asam hidroklorat di lambung.

3.Senyawa arginin merupakan salah satu asam amino esensial yang dalam kondisi normal tidak bisa diproduksi tubuh dan biasa diperoleh melalui makanan seperti telur dan ragi. Namun bila enzim papain terlibat dalam proses pencernaan protein, secara alami sebagian protein dapat diubah menjadi arginin. Proses pembentukan arginin dengan papain ini turut mempengaruhi produksi hormon pertumbuhan manusia yang populer dengan sebutan human growth hormone (HSG), sebab arginin merupakan salah satu syarat wajib dalam pembentukan HGH. Nah, HGH inilah yang membantu meningkatkan kesehatan otot dan mengurangi penumpukan lemak di tubuh. Informasi penting lain, uji laboratorium menunjukkan arginin berfungsi menghambat pertumbuhan sel-sel kanker payudara.

4.Kadar protein dalam buah pepaya tidak terlalu tinggi, hanya 4-6 gram per kilogram berat buah. Tapi jumlah yang sedikit ini hampir seluruhnya dapat dicerna dan diserap tubuh. Ini disebabkan enzim papain dalam buah pepaya mampu mencerna zat sebanyak 35 kali lebih besar dari ukurannya sendiri.

5. Papain juga dapat memecah makanan yang mengandung protein hingga terbentuk berbagai senyawa asam amino yang bersifat autointoxicating atau otomatis menghilangkan terbentuknya substansi yang tidak diinginkan akibat pencernaan yang tidak sempurna. Tekanan darah tinggi, susah buang air besar, radang sendi, epilepsi dan kencing manis merupakan penyakit-penyakit yang muncul karena proses pencernaan makanan yang tidak sempurna. Papain tidak selalu dapat mencegahnya, namun setidaknya dapat meminimalkan efek negatif yang muncul. Yang jelas papain dapat membantu mewujudkan proses pencenaan makanan yang lebih baik.

6. Papain berfungsi membantu pengaturan asam amino dan membantu mengeluarkan racun tubuh. Dengan cara ini sistem kekebalan tubuh dapat ditingkatkan.

7. Pepaya juga dapat mempercepat pencernaan karbohidrat dan lemak. Enzim papain mampu memecah serat-serat daging, sehingga daging lebih mudah dicerna. Tidak heran bila pepaya sering dijadikan bahan pengempuk daging, terutama untuk pembuatan sate atau masakan semur.

8. Pepaya memiliki sifat antiseptik dan membantu mencegah perkembangbiakan bakteri yang merugikan di dalam usus. Pepaya membantu menormalkan pH usus sehingga keadaan flora usus pun menjadi normal.

9. Papain terbentuk di seluruh bagian buah, baik kulit, daging buah, maupun bijinya. Jadi sebaiknya pepaya dimanfaatkan secara seutuhnya. Malah, bagi mereka yang mengalami masalah pencernaan, disarankan untuk mengonsumsi buah pepaya beserta bijinya.

10. Buah yang masih mengkal atau separuh matang memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi dari buah matang. Namun wanita yang ingin memiliki anak atau sedang hamil dilarang mengonsumsinya, karena buah mentah dan mengkal mempunyai efek menggugurkan kandungan. Karena efek yang satu ini, di berbagai negara, seperti Papua Nugini dan Peru, pepaya digunakan sebagai alat kontrasepsi. Saran untuk wanita hamil, bila ingin mendapatkan khasiat pepaya, makanlah buah yang sudah matang saja.


Berikut adalah dosis pemakaian dan penggunaan pepaya sebagai obat

Untuk pemakaian luar
caranya pepaya direbus lalu airnya digunakan untuk mencuci bagian yang sakit, atau getah dioleskan pada bagian yang sakit. Sedangkan untuk pemakaian dalam, gunakan 30-60 gram bahan segar yang direbus atau dihaluskan menjadi jus.

Untuk kapalan, tumit pecah-pecah, luka, panu, digigit serangga.
Caranya, buah pepaya muda dipotong ujungnya lalu ambil getahnya dengan menggunakan kapas, lalu oleskan pada bagian kulit yang sakit. Buah pepaya mengkal diblender atau dihaluskan, lalu airnya dioleskan pada bagian yang sakit. Lakukan secara rutin.

Mengatasi ubanan sebelum waktunya.
Caranya, gunakan 30 gram biji pepaya yang telah matang disangrai kemudian dihaluskan hingga menjadi bubuk, tambahkan 1 sendok makan minyak kelapa, aduk rata lalu dioleskan pada rambut hingga merata. Biarkan selama 1-2 jam setelah itu bersihkan. Lakukan 1 kali seminggu.

Melancarkan ASI.
Gunakan 30 gram daun pepaya diremas-remas, lalu diletakan di atas api hingga daun menjadi layu, dan tempelkan daun pepaya selagi hangat di sekeliling payudara, kecuali bagian putingnya.

Pada penderita luka bakar
gunakan getah pepaya muda dioleskan pada luka bakar, atau pepaya muda dihaluskan kemudian dibalurkan pada bagian yang sakit (dikompres).

Mengobati jerawat,
Cara 1 : gunakan 30 gram daun pepaya yang sudah tua dijemur sebentar kemudian dihaluskan tambahkan 30 cc air, kemudian gunakan sebagai masker pada kulit yang berjerawat. Getah pohon pepaya muda dioleskan pada kulit yang berjerawat. Lakukan secara rutin hingga jerawat kering. Hindari terkena mata.

Cara 2 :  sediakan 2-3 lembar daun pepaya tua. Lalu jemur daun tersebut hingga halus dan lumatkan dengan setengah sendok air, lalu tempelkan pada bagian wajah Anda yang berjerawat.

Rematik,
1.gunakan 30 gram akar pepaya, 20 gram daun jeruk nipis, 15 gram sambiloto segar, 20 gram daun ketepeng china, 30 gram daun sirih segar, 5 buah cabai rawit, semuanya dihaluskan lalu direndam dalam alkohol 75 persen selama 7 hari, kemudian diperas dan disaring. Airnya digunakan untuk menggosok dan mengurut bagian yang sakit. Lakukan 2-3 kali sehari. Atau gunakan 1/2 sendok teh getah pepaya gantung, 1/2 sendok teh getah batang sesuru, minyak kayu putih secukupnya diaduk rata lalu digunakan untuk menggosok bagian yang sakit.

2. gunakan 60 gram daun pepaya, 15 gram jahe merah direbus dengan 400 cc air hingga 200 cc lalu disaring dan diminum selagi hangat. Atau gunakan 30 gram buah pepaya setengah matang, 15 gram jahe merah direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu disaring dan airnya diminum 2 kali sehari masing-masing 150 cc.


Susah buang air besar dan memperlancar Pencernaan
1. Bila menderita susah buang air besar,
gunakan 300 gram pepaya masak yang telah dikupas kulitnya kemudian direndam dengan air garam secukupnya lalu dimakan. Lakukan dua kali sehari. Konsumsikan pepaya matang secara teratur.

2. Daun Pepaya untuk Memperlancar Pencernaan.
Senyawa karpain yang terkandung dalam daun pepaya memiliki kemampuan untuk membunuh beberapa mikroorganisme yang dapat mengganggu pencernaan.

Mengobati radang ginjal.
Dapat menggunakan 30 gram akar pepaya dibersihkan, direbus dengan 800 cc hingga tersisa 450 cc, saring tambahkan madu secukupnya dan diminum 3 kali sehari masing-masing 150 cc. Atau gunakan 30 gram akar pepaya dibersihkan, 30 sendok, 15 gram tanaman kumis kucing segar, 30 akar alang-alang direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, kemudian disaring dan diminum. Lakukan 2 kali sehari masing-masing 200 cc.

Bila menderita sakit perut saat haid,
gunakan 30 gram daun pepaya, 30 gram kencur, 15 gram buah asam, garam secukupnya ditumbuk hingga halus tambahkan air masak secukupnya lalu diperas hingga tertampung 200 cc, dan diminum pada saat haid.

Untuk haid yang berlebihan
gunakan 200 gram pepaya muda, 100 gram rimpang teratai direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu airnya diminum dan bahan lainnya dimakan.

Untuk nyeri haid
Cukup Ambil 1 lembar daun saja, Tambahkan asam jawa dan garam. Lalu campur dengan segelas air dan Rebus. Dinginkan sebelum meminum ramuan pepaya tersebut
Untuk mengobati panas dalam pada anak-anak,
gunakan 200 gram buah pepaya matang, 300 gram labu parang/labu kuning, gula batu secukupnya, diblender dengan air secukupnya dan diminum.

Mengatasi influenza
gunakan 20 gram biji pepaya, 10 gram jahe, 15 gram lempuyang wangi, 2 siung bawang putih direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 300 cc, tambahkan 2 sendok makan air jeruk nipis, madu secukupnya dan diminum 3 kali sehari, setiap kali minum 100 cc.

Mengobati penderita anemia
gunakan 30 gram daun pepaya, 20 gram daun blustru, 20 gram daun selasih, 10 gram lempuyang direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc lalu disaring, dan diminum airnya 2 kali sehari masing-masing 200 cc.

Menderita masuk angin
gunakan 60 gram daun pepaya, 20 gram daun sembung, 10 gram jahe, 3 batang sereh, 10 butir cengkeh, 1/2 sendok teh jintan, 30 gram gula aren/gula merah direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 450 cc, lalu disaring dan diminum airnya 3 kali sehari masing-masing 150 cc.

Untuk meningkatkan nafsu makan,
1.gunakan 100 gram daun pepaya muda segar dihaluskan, tambahkan 200 cc air masak lalu disaring dan tambahkan madu secukupnya lalu diminum, lakukan 2-3 kali sehari.
2. Sediakan daun pepaya yang masih segar seukuran telapak tangan, lalu tambahkan air hangat dan sedikit garam. Kemudian campuran tadi Anda blender dan peras dan saring airnya. Lalu minumkan air tersebut pada Anak Anda, Insya Allah nafsu makan anak Anda akan segera normal kembali.

Untuk Demam berdarah
Dengan Jus Daun Pepaya Caranya :
2 helai daun pepaya dibersihkan, ditumbuk dan diperas dengan saringan kain. Akan didapatkan 1 sendok makan per helai daun.
Takarannya 2 sendok makan 1 kali sehari
Daun jangan dimasak, direbus atau dicuci dengan air panas karena khasiatnya akan hilang
Ingat: hanya daunnya saja, bukan batangnya atau getahnya..
Rasanya memang pahit sekali, tetapi tetap harus diminum ( resep sudah dicoba , InsyaAllah )

Anti kanker
Hal ini masih belum pasti, tapi dari beberapa penelitian bahwa manfaat daun pepaya juga dapat dikembangkan sebagai anti kanker. Sebenarnya bukan hanya daunnya saja melainkan batang pepaya juga dapat digunakan. Karena kedanya memiliki milky latex (getah putih seperti susu).